Air
Conditioner pada masa ini sudah merupakan suatu kebutuhan yang tidak dapat
ditinggalkan, Peralatan Air conditioner juga dipergunakan di mobil selain di
rumah ataupun di gedung perkantoran dll.
Secara umum peralatan Air
conditioner ini mempunyai fungsi sebagai berikut :
1. Mengatur suhu udara.
2. Mengatur sirkulasi udara.
3. Mengatur kelembaban udara.
4. Mengatur kebersihan udara.
Secara umumnya Air conditioner berfungsi mempertahankan kondisi udara, baik
suhu maupun kelembabannya agar terasa nyaman. Peralatan Air conditioner yang
dipergunakan di unit Mobil secara garis besar terdiri dari :
a. Kompresor.
b. Condensor.
c. Extra Fan Kondensor.
d. Drier.
e. Expansion valve.
f. Evaporator / Cooling coil.
g. Blower evaporator.
h. Electrical (Amplifier, kabel, dan lain-lainnya).
Pada
kebanyakan kasus Kompresor lah yang paling sering bermasalah dan salah satu
alasan anda memasang kompresor yang sudah diperbaiki (rekondisi) ataupun baru
adalah karena kompresor lama yang Original sudah parah keadaannya, Maka dari
itu Anda seharusnya bertanya pada diri sendiri mengapa itu terjadi ?
Kompresor tidak rusak begitu saja tanpa alasan, jadi pastikan saat anda
memasang kompresor haruslah mengikuti prosedur pemasangan yang benar atau
kompresor akan menjadi tambah parah keadaanya jika tidak sesuai prosedur. Ini
akan menyebabkan anda kehilangan uang dan waktu. Jadi mengapa yang lama bisa
rusak ?
Ada 3 alasan sejenis yang biasanya menyebabkan kerusakan kompresor:
1. Tekanan "Head" terlalu tinggi.
Dalam kasus tekanan Head terlalu tinggi ada 3
alasan yaitu :
- SISTEM TERSUMBAT. (periksa Filter drier, ekspansi
dan bagian dalam Kondensor)
- PENGISIAN GAS YANG BERLEBIHAN. untuk jenis kompresor
Nippon Denso kompresor sangat sensitif dalam keadaan ini.
- TEKANAN YANG TERLALU TINGGI PADA SISTEM. sistem
pendingin mobil tidak memadai, Sirip kondensor buntu, termo fan atau kopling
fan sudah tidak berfungsi, terlalu
banyak
uap air dalam sistem.
2. Pelumas (Oli) yang kurang.
Kekurangan pelumas pada sistem disebabkan oleh 2 hal :
- SISTEM TERSUMBAT. mengurangi aliran balik pelumas ke
kompresor. (Ekspansi, drier, kondensor, evaporator / cooling coil yang
membeku).
- SISTEM BOCOR. menyebabkan pelumas merembes keluar dari
sistem.
3. Gas pendingin yang kurang. Kompresor menjadi sangat panas.
Kebocoran kecil mengakibatkan sistem bekerja dengan cairan yang sedikit di
suplai ke Ekspansi. Gas hisap balik tidak cukup dingin untuk mendinginkan
bagian dalam kompresor. Seal sambungan mengeras dan bocor, oli semakin
berkurang dan bagian metal rusak.
Itulah sebabnya yang menyebabkan kerusakan kompresor. Jika Anda telah
mengetahui penyebab kerusakan kompresor, ikuti prosedur berikut ini selama
pemasangan kompresor baru, agar sistem bekerja tanpa masalah.
1. Flush sistem 2 - 3 kali dengan R 11 atau ERG UFA. Apabila kompesor rusak dan
menyebabkan pelumas menjadi kotor dan mengental, sangatlah penting untuk
membuang kotoran ini agar tidak kembali ke kompresor dan merusak kompresor
baru.
2. Ganti Ekspansinya.
3. Ganti Receiver Driernya.
4. Kosongkan sistem untuk pengisian dan pengujian (di vakum)
Diagnosa
Tekanan Freon di Manifold pada sistem AC mobil.
1. Permasalahan Ukuran sisi Low (meter biru) Tinggi. dan Ukuran sisi High
(meter merah) Tinggi.
Udara keluar di Evap sedikit dingin.
Penyebab :
- Terlalu banyak udara kotor yang tidak dapat di kondensasi.
- Udara dan uap air dalam jumlah yang banyak dalam sistem disebabkan oleh waktu
pengosongan
yang kurang atau tidak ada proses pengosongan setelah perbaikan
sistem.
-Kebocoran pada komponen dalam sytem menyebabkan udara dan uap air masuk.
- Plat katup kompresor rusak.
NB: Jarum pada sisi tekanan rendah tidak bergerak ketika siklus on/off
kompresor berlangsung.
2. Permasalahan Ukuran sisi Low (meter biru) Tinggi. dan Ukuran sisi High
(meter merah) Rendah.
Udara keluar di Evap hangat. Kompresor kasar bunyinya.
Discharge hose Dingin.
Penyebab :
- Ekspansi valve tersumbat atau tidak dapat terbuka.
3. Permasalahan Ukuran sisi Low (meter biru) Lebih Tinggi atau lebih rendah
dari titik kontrol
tekanan. dan Ukuran sisi High (meter merah) Normal. Udara
keluar di Evap dingin hanya jika
bekerja diatas titik kontrol.
Evaporator/cooling coil membeku jika bekerja pada titik kontrol yang
terlalu
rendah.
Penyebab :
- Katup kontrol kompresor tidak berfungsi atau menggunakan ukuran katup yang
salah (jika pernah
di service). Katup-katup ini ditandai dengan kode huruf yang
menunjukkan tekanan kontrol poin
pada sisi Low. Contoh kode Y. Y = 290 Kpa
(absolute) = 160-200 Kpa.
4. Permasalahan Ukuran sisi Low (meter biru) Rendah hingga mendekati Vakum. dan
Ukuran
sisi
High (meter merah) Rendah. Udara keluar di Evap sedikit dingin. Pipa Orifice
membeku.
Saklar tekanan rendah tidak berfungsi.
Penyebab :
Filter Screen pipa Oriface tersumbat oleh kotoran seperti partikel Aluminium.
5. Permasalahan Ukuran sisi Low (meter biru) Tinggi. dan Ukuran sisi High
(meter merah) Tinggi.
Udara keluar di Evap Hangat. Suction berembun atau
membeku.
Penyebab :
- Katup Ekspansi terbuka dan tidak dapat tertutup. Menyebabkan evaporator /
cooling coil dibanjiri
- Biasanya berhubungan dengan posisi yang tidak benar dari temperatur
sensor atau masuknya partikel dan uap air dan menyebabkan pengaratan.
- Atau ekspansi valve sudah tua dan tidak berfungsi dengan baik.
6. Permasalahan Ukuran sisi Low (meter biru) Rendah hingga mendekati vakum. dan
Ukuran sisi High (meter merah) Rendah. Udara keluar di Evap sedikit dingin.
Katup Ekspansi berembun atau membeku.
Penyebab :
- Katup Ekspansi tertutup dan tidak dapat terbuka menyebabkan aliran gas
pendingin pada pipa pengisapan kompresor kurang.
- Biasanya berhubungan dengan kegagalan sensor Ekspansi, terlepas dari pipa
adanya partikel pada Ekspansi atau uap air yang masuk dan menyebabkan
pengaratan.
7. Permasalahan Ukuran sisi Low (meter biru) Rendah hingga mendekati normal.
dan Ukuran sisi High (meter merah) Tinggi. Udara keluar di Evap Hangat. Pipa
tekanan tinggi sangat panas. Kompresor dapat terus bekerja pada tekanan tinggi.
Penyebab :
- Pengisian gas pendingin yang berlebihan.
- Kipas mesin atau kipas kondensor tidak berfungsi.
- Sirip-sirip kondensor tertutup kotoran.
- Tidak ada Foam penyekat antara kondensor dan radiator.
- Radiator terlalu panas.
8. Permasalahan Ukuran sisi Low (meter biru) Rendah hingga mendekati normal.
dan Ukuran sisi
dengan gas pendingin.High (meter merah) Normal. Udara keluar di Evap sangat dingin
kemudian
hangat. Evaporator membeku. Aliran udara terhambat ketika evaporator
membeku atau siklus
kompresor on/off terlalu cepat.
Penyebab :
- Kontrol thermostat tidak berfungsi.
- Set thermostat untuk menjalankan siklus on/off kompresor pada sekitar 4 - 6
deg C.
9. Permasalahan Ukuran sisi Low (meter biru) Tinggi. dan Ukuran sisi High
(meter merah) Tinggi.
Udara keluar di Evap Hangat. Akumulator Hangat.
Penyebab :
- Gas pendingin melewati pipa orifice.
- O ring pada pipa orifice rusak atau hilang.
10. Permasalahan Ukuran sisi Low (meter biru) Rendah. dan Ukuran sisi High
(meter merah)
Rendah. Udara keluar di Evap dingin. Akumulator Hangat.
Penyebab :
- Kebocoran yang menyebabkan hilangnya gas pendingin atau hilangnya gas
pendingin secara
normal dalam jangka waktu 10 tahun operasi.
-
Pengisian gas pendingin yang kurang.
11. Permasalahan Ukuran sisi Low (meter biru) Tinggi. dan Ukuran sisi High
(meter merah) Rendah.
Udara keluar di Evap Hangat. Kompresor tidak bekerja.
Penyebab :
Komponen elektrik yang terkena sirkuit terbuka yaitu :
- Termostat.
- Saklar tekanan.
- Coil pada clut.
- Sekring.
- Saklar AC.
- Saklar Angin.
- Kabel.
- Hilangnya Drive belt kompresor . Tidak ada listrik pada system clutch
kompresor. Tekanan operasi
tidak normal. Tekanan tinggi dan rendah kira-kira
500 - 600 Kpa.
12. Permasalahan Ukuran sisi Low (meter biru) Rendah. dan Ukuran sisi High
(meter merah)
Rendah. Udara keluar di Evap sedikit dingin. Pipa tekanan tinggi
dingin dan menunjukkan
tanda-tanda pengembunan atau adanya uap air pada titik
setelah gangguan.
Penyebab :
- Adanya partikel asing yang menyebabkan penyumbatan antara bagian keluaran
kompresor dan
bagian masukan evaporator. Pipa masukan kompresor mungkin
tersumbat oleh pecahan metal
kompresor.
- Sedikit atau tidak ada gas pendingin yang mengalir ke bagian hisapan (rendah)
Kompresor.
- Kompresor akan berbunyi kasar, siklus akan sangat cepat tergantung pada
gangguan terjadi pada
sebelum atau sesudah saklar tekanan tinggi.
Untuk order Jasa dari Jaya Mandiri silahkan langsung call ke :
082140677437
Pin BB :28E85531